Analisa Jam Padat Lalin Tol Dalam Kota

Analisa ini adalah murni dari hasil pantauan di Lapangan berdasarkan real yang ada pada saat hari kerja, terkecuali hari libur/ libur nasional. Info yang kita dapat dari penyaji info lalu lintas 98% adalah menyajikan info "Macet". Walau komunitas pada umumnya ingin info lancar. Itulah kenyataannya, bahwa sikon lalu lintas sdh sedemikian bentuknya. Macet!

Analisa khusus Tol Dalam Kota bahwa arus lalin tidak pernah lancar saat jam kerja pada pagi dan sore hari. Ini adalah real yang ada. Tinggal bagaimana kita menyiasati perjalanan kita agar tidak terjebak di situasi Macet itu.

Untuk Tol Dalam Kota, saat jam kerja pagi hari sudah terlihat gejala kepadatan lalin mulai pukul 06.00 Wib hingga pukul 06.30 Wib dan setelahnya sudah katagori macet.

Kepadatan tersebut imbas dari meningkatnya volume lalin menjelang pukul 07.00 Wib, sehingga terjadi antrian panjang di exit Tol Bukopin. Tidak hanya itu saja, bergesernya waktu maka sumbatan juga bergeser ke exit Tegal Parang dan exit Semanggi.

Exit Semanggi adalah titik puncak sumbatan lajur tol dalam kota baik yang dari Cawang maupun dari Grogol.

Hal di atas adalah rutin terjadi untuk setiap hari saat jam kerja. Bagaimana solusinya? Ini yang perlu di bahas "bersama". Saya Pribadi (analisa ini pribadi) menilai b ahwa upaya petugas sdh maksimal. Tapi mohon maaf hasil maksimal belum berdampak bagi pengguna jalan tol.

Kendala yg di hadapi adalah bhw utk jalan tol dalam kota sdh overload jumlah kendaraan termasuk jalan arterinya, sehingga setiap titik singgungan langsung dgn jalan arteri menjadi sebab sumbatan. Adanya pertemuan beberapa ruas tol yang akibatkan crossing lajur dan penyempitan ruas lajur tol yang akibatkan "perlambatan" dan kemacetan.

Dari Faktor Hambatan dan situasi yang ada, mari kita coba untuk "hindari" (bukan atasi) macet dengan berangkat kerja lebih awal dengan berpatokan bahwa kita sampai di Tol Dalam kota di bawah jam 06.00 Wib.

Demikian hasil analisa saya pribadi dan semoga ada manfaatnya bagi kita semua, andai analisa dan saran saya tdk bermanfaat atau bertolak belakang dengan kenyataan yang ada, saya mohon maaf dan mari kita saling beri saran untuk hasilkan solusi.

Sekali lagi ini adalah analisa dan saran pribadi penulis, bukan atas nama satuan maupun institusi penulis.

Terimakasih dan semoga anda selamat sampai di tujuan.